Mengenal Animasi Stop Motion dan Contoh Terbaiknya

Apa Itu Stop Motion?

Animasi stop motion adalah animasi yang menangkap satu frame pada satu waktu, dengan objek fisik yang berpindah antar frame. Ilusi gerakan akan terlihat ketika gambar diputar dengan cepat. Prinsip gerakan stop motion serupa dengan prinsip animasi gambar 2D pada masa-masa kartun Disney awal, tetapi stop motion menggunakan objek fisik alih-alih gambar/ilustrasi.

Karena prinsipnya adalah frame to frame, setiap pergerakan objek di tangkap dengan frame individual. Pengambilan foto frame individual ini akan menghasilkan banyak foto sesuai dengan pergerakan objek, sehingga ketika serangkaian frame ini dimainkan secara berurutan dan berulang dengan cepat, objek tersebut akan terlihat seakan sedang bergerak.

Asal Usul Stop Motion

Sejak kapan animasi stop motion mulai berkembang?

Teknik animasi stop motion pertama kali muncul pada pertunjukan The Humpty Dumpty Circus (1898) oleh Albert E. Smith dan J. Stuart Blackton. Stop motion selanjutnya digunakan dalam film animasi berjudul Fun A Bakery Shop yang juga merupakan garapan sutradara J. Stuart Blackton. Teknik stop motion semakin berkembang, setelah J. Stuart Blackton menghasilkan film stop motion ketiganya yang berjudul Humorous Phases of Funny Faces pada tahun 1906.

Jenis-Jenis Animasi Stop Motion

Kemajuan teknologi membuat animasi stop motion juga mengalami perkembangan, mulai dari proses pembuatan hingga bahan dan jenis objek yang digunakan. Terdapat 7 jenis animasi stop motion yang populer digunakan, yaitu:

1. Object Animation 

Object animation atau animasi objek adalah jenis animasi stop motion yang paling sering ditemui. Jenis stop motion ini menggunakan benda-benda padat seperti balok, boneka, atau kaleng minuman. Benda-benda ini disusun serta digerakkan sesuai dengan konsep dan digunakan sebagai visual poin utama. 

Animasi objek sering digunakan dalam video tutorial, iklan atau video yang digunakan untuk kebutuhan marketing atau pemasaran.

2. Clay Animation

Pernah menonton kartun Shaun The Sheep? Kalau iya, tandanya Anda sudah pernah melihat jenis animasi stop motion yang satu ini.

Clay animation atau animasi clay merupakan jenis animasi stop motion yang menggunakan bahan-bahan elastis dan lentur seperti tanah liat, plastisin, atau tepung yang sudah dibentuk seperti adonan. Bahan-bahan ini dibentuk menyerupai patung atau bentuk tertentu yang digunakan sebagai objek utama yang bergerak dari stop motion. 

3. Pixilation Animation

Pixilation animation ini menggunakan aktor hidup atau orang yang berperilaku selayaknya boneka. Pengambilan gambar pada jenis stop motion ini biasanya dilakukan berulang-ulang dengan memanfaatkan pergerakan aktor sedikit demi sedikit ke frame berikutnya layaknya boneka yang digerakan. 

4. Cut Out Animation

Selanjutnya ada cut out animation. Animasi stop motion ini melibatkan pengambilan gambar dari bahan kertas, kain, atau foto yang sudah dipotong-potong menjadi banyak bagian. Cut out ini dibuat dengan menggunakan beberapa alat peraga dan beberapa karakter yang datar. 

Jenis stop motion ini paling sering digunakan oleh para pemula. Kenapa? Karena bukan hanya prosesnya yang mudah, bahan untuk pembuatan cut out animation juga mudah ditemukan.  

5. Puppet Animation

Puppet animation atau animasi wayang, merupakan jenis animasi stop motion yang objeknya umumnya adalah tokoh wayang, boneka atau figur-figur lainnya. Puppet animation ini menggunakan bahan yang lentur dan mempunyai sifat mudah digerakan pada saat melakukan pengambilan gambar frame to frame, seperti kayu ukir, kain, tanah liat dan lain sebagainya.

6. Graphic Animation

Jika diperhatikan sekilas, jenis stop motion ini mirip dengan animasi 2D. Animasi grafis atau juga dikenal dengan graphic animation adalah jenis animasi stop motion yang menggunakan foto atau gambar sebagai objek animasinya. Animasi stop motion jenis ini lebih konseptual daripada animasi stop motion dengan jenis cut out. perbedaan antara graphic animation stop motion dengan animasi 2D adalah jenis ini melibatkan banyak foto atau gambar yang telah dicetak secara fisik sebelumnya, yang kemudian disusun sesuai konsep cerita stop motion dan diambil gambarnya bingkai per bingkai.

7. Silhouette Animation

Silhouette animation menggunakan objek yang sudah digunting sebelumnya, kemudian dirangkai sebagai bayangan hitam (siluet) atau gambar gelap. Jenis animasi siluet ini sekarang lebih sering dijadikan sebagai karya seni.

Baca juga: Memahami Definisi dan Serba Serbi Seputar Motion Graphics

4 Contoh Video Animasi Stop Motion Terbaik

Iron Man vs Bruce Lee (Object Animation)

Mau lihat Iron Man dan Bruce Lee bertarung? Video garapan Patrick Bolvin bisa mewujudkan imajinasi tersebut. Video berjudul Iron Man vs Bruce Lee yang dirilis tahun 2009 ini menceritakan pertarungan antara superhero Marvel, Iron Man dengan Bruce Lee, superstar film Kung Fu idola penggemar film action.

Iron Man vs Bruce Lee adalah merupakan jenis object animation, yaitu animasi yang menggunakan boneka atau figur sebagai objek visualnya. Selain dieksekusi dengan baik, keunikan dari video ini menarik perhatian khalayak, membuatnya memiliki nilai lebih di mata penonton.

Berikut ini video Iron Man dan Bruce Lee: